Bali in Indonesia where the drugs were found. Photo: Google Maps
Bali in Indonesia where the drugs were found. Photo: Google Maps

Kepolisian Indonesia telah berhasil menghentikan sebuah pengiriman pil dalam jumlah besar yang merupakan bahan untuk membuat obat terlarang pada bulan Januari di Bali, dimana didapati pengiriman berasal dari Korea Selatan dan bertujuan ke Australia.

Sekitar 600.000 pil pseudoephedrine dalam pengiriman tersebut ditemukan sedang dalam perhentian di Bali, Free Malaysia Today melaporkan. Polisi mengatakan bawah mereka mendapati kasus pengiriman ini pada bulan Januari namun baru mengumumkannya pada hari Senin. Botol-botol yang berisi pil yang dimaksud memiliki berat total 140 kg dan ditempeli tulisan yang berbunyi makanan kesehatan.

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Indonesia Heru Pambudi berkata bahwa beberapa tes dilakukan pada pil-pil tersebut yang kemudian mengkonfirmasikan adanya kandungan pseudoephedrine, salah satu bahan untuk membuat metamfetamina dan obat terlarang lainnya.

Pambudi menambahkan bahwa berhubungan dengan kasus pengiriman obat ini, seorang warga negara Australia yang tidak dapat diidentifikasi telah ditahan oleh Kepolisian Australia. Di Indonesia, banyak orang asing telah tertangkap membawa obat terlarang ke Bali dan beberapa diantara mereka dijatuhi hukuman mati.

Original: Police intercept huge drug shipment in Indonesia