Sejumlah anggota legistalif di Hong Kong akan mengajukan kepada pemerintah untuk memberlakukan wajib asuransi kesehatan bagi para pekerja rumah tangga asing di kota tersebut.
Legislator Pan-demokrat Kenneth Leung mengabari mengenai rencana tersebut dalam sebuah pertemuan dengan pekerja migran asal Filipina di Konsulat-Jenderal Filipina pada 24 Maret, hongkongnews.com.hk melaporkan.
Menurut Leung, seorang legislator Hong Kong lainnya, Fernando Cheung, akan mengajukan proposal yang dimaksud dalam pertemuan legislatif berikutnya pada tanggal 16 April.
Proposal yang dimaksud akan memiliki dua komponen: yang pertama adalah mengenai asuransi kesehatan yang diwajibkan bagi para pekerja rumah tangga asing, dan yang kedua mengenai perlakuan yang sama bagi pekerja rumah tangga asing layaknya perlakuan yang diberikan kepada warga lokal di Hong kong saat memberikan layanan-layanan kesehatan.
Majikan di Hong Kong saat ini diwajibkan untuk mengambil “asuransi ganti-rugi bagi pekerja” namun asuransi kesehatan tidak diharuskan.
Leung memberikan pernyataan tersebut setelah seorang pekerja rumah tangga asal Filipina, Baby Jane Allas, dipecat setelah ia didiagnosa mengidap penyakit kanker.
Leung berkata bahwa selama seorang pekerja rumah tangga asing tinggal di Hong Kong secara sah, maka ia harus “dianggap sebagai seorang warga lokal” dan dapat menikmati keuntungan-keuntungan kesehatan yang sama di rumah sakit-rumah sakit pemerintah atau klinik-klinik dan pusat-pusat kesehatan pemerintah lainnya.
Leung berkata banyak anggota legislatif Hong Kong yang prihatin mengenai perlindungan hak-hak para pekerja rumah tangga asing di Hong Kong.