Taipei Grand Mosque, Taiwan. Photo: iStock.
Taipei Grand Mosque, Taiwan. Photo: iStock.


Seorang pekerja migran Indonesia yang membantu menggalang dana untuk membangun sebuah masjid di Taiwan menerima penghargaan pada hari Minggu.

Pekerja bernama Muksin tersebut telah menggalang dana selama lebih dari satu dekade untuk membangun Masjid An-Nur Tongkang di Wilayah Pingtung dan dia pun menerima penghargaan dari Menteri Dalam Negeri Taiwan Hsu Kuo-yung pada tanggal 9 Desember, CNA melaporkan.

Muksin telah bekerja sebagai nelayan di Donggang, Pingtung sejak tahun 1999. Dia memiliki cita-cita dari dulu untuk membangun sebuah masjid bagi para nelayan Indonesia beragama Islam yang ada di kota Donggang, yang mana dia telah capai, demikian ungkap sang menteri.

Hsu berkata bahwa Muksin telah berhasil menggalang sebesar NT$7 juta (US$226.522) dengan bantuan dari sesama warga negara Indonesia disana.

Masjid berkapasitas 120 orang tersebut akan dibuka pada tanggal 18 Februari dan terletak di lantai paling atas sebuah gedung rumah berlantai tiga. Masjid tersebut merupakan yang ke-8 dibangun di Taiwan.

Sang menteri juga berterima kasih kepada para imigran tersebut yang menurutnya membawa energi baru pada negara itu.

Dia menambahkan bahwa pemerintah Taiwan telah membuat sebuah rancangan undang-undang Hukum Imigrasi Ekonomi yang baru, yang mana mereka harapkan dapat menarik pekerja profesional asing ke negara tersebut.

Original: Indonesian migrant honored for funding mosque in Taiwan