Kepolisian Malaysia telah menangkap sebuah sindikat penyelundupan yang berbasis di Johor dan sebanyak 23 orang ditangkap pada hari Rabu, sementara juga menyita rokok dan kendaraan mewah yang tidak dipajak, dengan total nilai sebesar 9 juta ringgit (US$2,16 juta).
Ini merupakan penangkapan terbesar atas penyelundupan barang-barang ilegal di Malaysia tahun ini, dengan ditangkapnya tujuh orang pria lokal, termasuk kepala mereka, dan 16 orang pria yang berasal dari Indonesia, yang berusia antara 24-46 tahun, menurut pihak yang berwajib Bukit Aman, China Press melaporkan.
Sebanyak 1.332 kotak rokok dari berbagai merek yang diperkirakan bernilai enam juta ringgit telah ditemukan dalam kasus ini.
Lima lori dan 19 mobil sedan mewah bernilai total sekitar tiga juga ringgit juga disita dalam dua penggerebekan yang dilakukan di sebuah pabrik di Felda Tenggaroh 2, Mersing, Taman Johor Jaya, Johor Bahru, serta di sebuah pabrik yang terletak di Nusaya, Iskanar Puteri.
Pemeriksaan awal menunjukkan bahwa sindikat tersebut telah aktif selama hampir setahun, menyediakan rokok ilegal kepada toko-toko kecil di Johor, sementara mobil-mobil mewah digunakan untuk menghindari kecurigaan polisi setempat.
Original: Police bust smuggling syndicate in Johor, arrest 23 men