Qizai belongs to a rare subspecies that has brown and white fur.  Photo: Xinhua
Qizai belongs to a rare subspecies that has brown and white fur. Photo: Xinhua


Tiongkok telah lama dikenal memuja binatang panda kebanggaan mereka, dan sekarang negara tersebut pun telah menemukan cinta yang baru: satu-satunya panda jenis Qinling yang ada dalam penangkaran.

Qizai adalah nama dari panda yang dimaksud, yaitu seekor panda berwarna cokelat putih yang begitu langka. Qizai sekarang menghabiskan waktunya dengan tidur dan makan bambu di sebuah pusat penangkaran dan penelitian satwa liar dalam Kebun Binatang Xi’an di Provinsi Shaanxi, barat laut dataran Tiongkok.

Hewan bundar berusia sembilan tahun tersebut merupakan jenis panda yang disebut sebagai panda Qinling yang ditemukan di daerah Pegunungan Qinling, tidak jauh dari kota Xi’an.

Sementara mayoritas binatang panda sangat mudah dikenali oleh karena warna hitam putih pada tubuh mereka, panda Qinling tampak seakan-akan mereka terkena pemutih atau menderita albinisme.

Qizai sekarang merupakan idola di dataran Tiongkok sebagai satu-satunya panda berwarna cokelat dalam penangkaran. Kebun Binatang Xi’an memiliki sebuah halaman Weibo khusus untuk Qizai yang saat ini memiliki sebanyak 100.000 pengikut.

Pada tanggal 30 Agustus 1989, seekor panda Qinling betina ditangkap dan dibawa ke Kebun Binatang Xi’an untuk dikawin silangkan dengan seekor panda biasa. Anak nya lahir berwarna hitam dan putih, namun dikabarkan kemudian menjadi kecokelatan setelah bertumbuh dewasa.

Fenomena warna panda Qinling ini kemungkinan disebabkan oleh karena perkawinan silang: populasi panda liar di wilayah Qingling yang masih liar dan terisolasi menyebabkan panda disana tertutup dari variasi genetik dan ini mungkin telah menyebabkan pelestarian mutasi yang bertanggung jawab atas perubahan yang terjadi pada warna bulu.

Diperkirakan ada sekitar 200-300 panda Qinling yang tinggal di alam bebas.

YouTube video

Original: China’s ‘grey’ panda now the idol of the nation