Tomohon in North Sulawesi, Indonesia. Photo: Google Maps
Tomohon in North Sulawesi, Indonesia. Photo: Google Maps

Aktivis pembela hewan mengatakan bahwa mereka telah menemukan seekor anjing yang telah mati dan dijual di sebuah pasar di Indonesia mengandung rabies.

Menurut Humane Society International (HSI), yang merupakan bagian dari koalisi Indonesia Bebas Daging Anjing, sembilan bangkai anjing dari beberapa pasar yang berbeda telah dikirim ke laboratorium pemerintah daerah, Brisbane Times melaporkan.

Seekor bangkai dari Pasar Tomohon di Sulawesi Utara dinyatakan positif mengandung rabies, yang bisa menyebar kepada manusia pada saat membantai anjing itu atau hanya dengan menyentuh daging yang telah terinfeksi rabies tersebut.

Koalisi tersebut sekarang mendesak pemerintah Indonesia untuk melarang perdagangan daging anjing dan kucing oleh karena risiko yang mengancam kesehatan dan keselamatan masyarakat umum.

Pada bulan Mei, selebritis internasional seperti Cameron Diaz, Simon Cowell dan diva Indonesia Anggun meminta pemerintah Indonesia untuk melarang perdagangan daging anjing dan melindungi setiap hewan dari perlakuan kejam.

Sementara itu, kelompok pembela hewan juga telah menyuarakan agar konsumsi daging anjing dilarang di beberapa negara Asia lainnya, seperti Vietnam, Korea Selatan, serta Wilayah Otonomi Guangxi di Republik Rakyat Tiongkok.

Original: Dog meat infected with rabies found in Indonesian market